Bisnis, JAKARTA — Saham entitas Grup Bakrie dan Grup Salim PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) menjadi salah satu yang banyak dilego asing pada semester I/2025. Namun demikian, memasuki awal paruh kedua tahun ini, ada yang diam-diam memperbesar taruhannya di BRMS.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), BRMS mencatatkan net sell asing sebesar Rp4,39 triliun pada paruh pertama tahun ini. Namun demikian, gerak saham BRMS masih menghijau sepanjang tahun ini, diperdagangkan naik 0,90% di level Rp450 hingga Jumat (18/7/2025) pukul 15:05 WIB. Secara year to date (YtD), banderol itu mewakili kenaikan 30,06%.

Bisnis.com, JAKARTA — PTIndocement Tunggal PrakarsaTbk. (INTP) menjadi emiten semen pilihan utama sederet sekuritas kala penjualan secara sektoral masih lesu sepanjang semester I/2025.

Bagi sejumlah sekuritas itu, INTP menjadi saham pilihan utama di sektor semen antara lain lantaran relatif mampu mempertahankan pangsa pasar di tengah seretnya kinerja penjualan domestik.

Bisnis.com, JAKARTA — The Tourism Ministry is ramping up its campaign promoting Indonesia as a safe global destination for foreign tourists amid the border conflict between its neighbors, Thailand and Cambodia.

Deputy Tourism Minister Ni Luh Puspa assures that Indonesia already has regulations in place regarding safety personnel in tourism operations and that her office is working to improve travelers’ trust.

Bisnis.com, JAKARTA– Lembaga investasi milik negara Singapura, Temasek Holdings, menyatakan keterbukaannya untuk menjalin kerja sama dengan Danantara, dana kekayaan negara yang baru dibentuk oleh pemerintah Indonesia.

Melalui pernyataan resminya melalui email, Juru Bicara Temasek menyatakan bahwa perusahaan memiliki jaringan mitra global yang luas, mencakup berbagai SWF dan dana pensiun di seluruh dunia.

Bisnis.com, JAKARTA — Kebijakan tarif impor resiprokal Amerika Serikat dinilai bakal memengaruhi pengambilan keputusan terkait suku bunga acuan semester II/2025 di sejumlah negara di Asia Tenggara.

Proyeksi terkait kebijakan moneter itu ditetapkan sejalan dengan perubahan pada perkiraan pertumbuhan ekonomi negara Asean yang terdampak kebijakan AS usai Presiden Donald Trump mengumumkan daftar tarif terbaru, Senin (7/7/2025).

Bisnis.com, JAKARTA– Peraturan anyar kripto AS, Undang-Undang GENIUS Act atau Guiding and Establishing National Innovation for U.S. Stablecoins Act menandai langkah besar Amerika Serikat dalam menetapkan kerangka hukum pertama yang secara tegas mengatur penerbitan stablecoin pembayaran aset digital.

Aturan tersebut dirancang untuk mempertahankan nilai tetap terhadap mata uang nasional dan didukung penuh oleh cadangan likuid seperti kas dan surat utang pemerintah AS. Disahkan oleh Senat dan DPR AS pada Juli 2025, dan telah ditandatangani oleh Presiden Donald Trump pada 18 Juli 2025, melansir laman resmi White House.

Bisnis.com, JAKARTA — Macquarie has revised its stock recommendation for PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) to ‘buy’.

As of Friday (13/6/2025), ANTM shares have surged by 113.59% year-to-date (YtD), reaching IDR 3,300 per share.

Bisnis.com, JAKARTA— Sejumlah produk reksa dana campuran memberikan return dobel digit sepanjang Juli 2025.

Berdasarkan data Infovesta Utama, terdapat lima produk reksa dana campuran yang menjadi jawara karena memberikan return tebal sepanjang Juli 2025 hingga 18 Juli. Reksa dana campuran merupakan produk reksa dana yang menggunakan beragam aset dalam portofolionya, termasuk surat utang, saham, dan deposito. Dengan aset tersebut, sejumlah produk mampu memberikan kinerja maksimal pada Juli kendati bulan belum berakhir.

Bisnis.com, JAKARTA — The stock price of Otto Toto Sugiri’s PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) continues its relentless climb despite frequent trading halts by the Indonesia Stock Exchange (IDX), now becoming Indonesia’s most expensive stock.

After IDX lifted its most recent suspension for DCII on the regular and cash markets, the stock continued its upward trajectory without losing momentum, opening at IDR 288,950 and closing at IDR 346,725 on Wednesday (July 23), according to Bloomberg.

While global trends shift away from coal amid a push to green financing, the coal sector remains one of the most profitable forms of lending in Indonesia. In light of this, opponents of “dirty” energy are urging Indonesian banks to stop funding coal-fired power plants to prevent further damage to the environment.

According to the 2025 Southeast Asia Fossil Fuel Divestment Scorecard by Philippine think tank Center for Energy, Ecology, and Development (CEED), Indonesian banks still finance 12% of coal projects in Southeast Asia. Although the global trend is shifting toward renewable energy, coal project financing in Southeast Asia over the past eight years has reached $32.48 billion (approximately IDR 535.92 trillion), with Indonesia as the largest recipient.

Bisnis.com, JAKARTA — Covid-19 is once again spreading across several regions in Asia, including Indonesia where the virus resurfaced last month. According the Health Ministry, there are 72 confirmed cases so far.

Last week on Tuesday (3/6) after reporting to President Prabowo Subianto, Health Minister Budi Gunadi Sadikin assured that despite the virus’ alarming resurgence, the detected variants are not deadly and there have been no reports of deaths resulting from the virus so far.

Bisnis.com, JAKARTA — PT Timah Tbk. (TINS), a tin metal mining company under state-owned mining holding PT Mineral Industri Indonesia (MIND ID), has confirmed to pay dividends for FY2024.

Based on the decision made during TINS’ annual general meeting (AGMS), total dividends comes from 40% of the company’s 2024 net profit, totaling to IDR 474.65 billion, while the remaining 60 % is retained as unappropriated earnings. With 7.44 billion outstanding shares, the dividends comes to IDR 63.73 per share.